A Review Of jametkuproy link alternatif

Sahudi jelas berpengaruh adalah dalam tren itu. Sosok fenomenal peracik dentum funkot antemik pengiring Jamet Kuproy, yang aksinya kerap disertai membaca salam kiriman penggemar, mirip siaran radio. 

Orang yang ngomong “Diem lu jamet” sudah pasti brengsek sih di dunia nyata. Enggak ada tafsir lain.

Mager atau "males gerak" adalah keadaan saat seseorang sedang malas kemana-mana. Kata ini juga mirip dengan website istilah pewe atau "posisi wenak".

Pada intinya, jamet adalah sebuah sebutan bagi orang yang berpenampilan emo dan juga anak steel. Sebab, mereka juga memiliki gaya rambut yang seperti anak punk di bagian tengahnya, namun bagian sampingnya lurus memanjang.

Namun bentuk wacana rasis seperti ini tetap berisi ancaman terhadap kesejahteraan dan kualitas hidup mereka yang dianggap berbeda.

Tapi yang paling utama sih kalau bisa saya kolaborasi sama Mas Charlie ST twelve (kini menjadi vokalis band Repvblik-pink). Soalnya dulu itu saya sering dibilang mirip sama dia. Mulai rambutnya, sampai gayanya. Dulu saya sering edit foto saya bareng mas Charlie saking ngefansnya. 

Tak hanya tampilan busana yang nyentrik, para "Jamet Kuproy" juga memiliki gaya gambut yang tidak biasa. Rambut tengah dibentuk lancip naik ke atas atau dikenal dengan istilah mohawk

adalah pemberontakan. Sehingga, tidak jarang komunitas punk berperilaku mendobrak pakem nilai dari masyarakat umum. Kondisi demikian tidak lepas dari latar belakang ekonomi komunitas punk yang kebanyakan berasal dari kelas menengah ke bawah.

sebenarnya telah eksis sejak lama, hanya saja baru kembali populer karena sempat viral di aplikasi TikTok.

Untuk ukuran ‘fesyen ibu kota’ dandanan jamet kuproy tersebut memang nggak banget. Lebih pada mencoba melawan mainstream media tentang standar modis yang terbentuk di ibu kota. Tapi olok-olok tetap berlanjut.

Misalnya pada akun TikTok Kacong Sakera yang kami temukan dari kompilasi jamet kuproy di YouTube. Dandanan, jogetan, latar-latar videonya di lokasi konstruksi (yang memancing tebakan dia memang bekerja di proyek konstruksi), serta nama se-Madura itu, menggenapi deskripsi kelas menengah di medsos tentang siapa sosok jamet kuproy.

setelah menonton video tiktok joget "Jamet Kuproy" umumnya tertawa. Kesan lucu yang diberikan dari video tersebut berasal gerakan spontan dan apa adanya. Kondisi ini sejalan dengan salah satu ciri folklor tercipta secara tiba-tiba.

. Kebutuhan untuk melepas penat dengan cara kilat merupakan inti yang menggerakkan ekspresi folklor city. Batasannya bukan lagi etnis atau foundation kewilayahan, tapi kelas sosial.

Saya nggak munafik, saya juga ikut tertawa melihat pemuda dengan potongan rambut mirip Sasuke, bertelanjang dada, disebut-sebut sebagai jamet padahal lagu iringan mereka aja dari Sumatera Barat.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *